Anak Saya Terkena PDA
Selamat pagi, Anak saya berumur 7 Bulan dan di diagnosa mengalami kebocoran jantung (PDA) 5mm.- Bagaimana cara pengobatannya selain operasi..?
- Adakah pantangan yang harus di hindari..?
- Bila itu di biarkan,apakah yang akan terjadi..?
- Bagaimana itu terjadi jika dari keluarga tidak ada sejarah sakit jantung..?
Dari Ibu Anis
Jawaban:
Terima kasih atas pertanyaan yang diberikan kepada kami.
PDA atau Patent Ductus Arteriosus, merupakan suatu kelainan jantung bawaan dimana duktus arteriosus, sebentuk saluran yang menghubungkan antara arteri pulmonalis yang berasal dari bilik kanan jantung ke paru, dengan aorta yang berasal dari bilik kiri jantung dan membawa darah kaya oksigen ke seluruh tubuh, tidak menutup setelah bayi dilahirkan. Saluran ini pada asalnya merupakan struktur normal dan penting dalam pertukaran gas dalam tubuh janin, namun akan menutup beberapa hari setelah bayi lahir karena fungsinya tidak lagi dibutuhkan oleh tubuh. Dampak menetapnya saluran ini adalah peningkatan jumlah darah yang melalui paru, dan akhirnya kembali ke jantung, sehingga efek akhirnya meningkatkan beban kerja jantung secara progresif. Terdapat beberapa faktor risiko yang meningkatkan peluang seorang anak menderita PDA, diantaranya:
- Lahir prematur.
- Jenis kelamin perempuan.
- Memiliki kelainan jantung lainnya.
- Adanya riwayat kelainan jantung maupun kelainan genetik lain dalam keluarga, misalnya sindrom Down.
- Infeksi rubella pada ibu saat kehamilan.
- Bayi yang lahir pada daerah yang tinggi, seperti 10.000 kaki dpl.
Pada PDA berukuran kecil, yang penentuan besar-kecilnya berdasarkan pemeriksaan ekokardiografi, penderita biasanya tidak mengalami gejala apapun dan dapat beraktivitas dengan normal selama hidupnya. Pada bayi prematur, PDA juga diharapkan dapat menutup spontan dengan bantuan obat-obatan tertentu. Jadi bisa kita katakan, selain operasi, terdapat dua alternatif penanganan pada PDA, bergantung pada ukuran PDA, usia bayi/anak, dan gejala yang ditimbulkannya.
- Observasi, diperuntukkan pada PDA kecil atau tidak bergejala. Jenis PDA ini biasanya tidak membutuhkan operasi.
- Pemberian obat-obatan seperti obat anti inflamasi golongan non steroid, sebagai contoh indomethacin, yang dapat membantu penutupan spontan duktus. Diperuntukkan untuk PDA yang diharapkan menutup spontan, seperti pada bayi prematur.
Lalu bagaimana jika PDA yang bergejala tidak ditangani dengan operasi?
Seiring dengan pertumbuhan bayi, beban jantung juga akan semakin besar, terlebih dengan aktivitasnya yang akan semakin bertambah. Beban jantung yang besar lama kelamaaan akan menimbulkan kerusakan pada otot jantung sehingga berujung pada gagal jantung kronis. Selain itu, aliran darah yang besar juga dapat menimbulkan beban pada paru sehingga anak lebih mudah mengalami hipertensi paru/pulmoner, juga berisiko mengalami infeksi lapisan dalam jantung (endokarditis).
Semoga sedikit informasi ini dapat membantu, dan kami turut mendo’akan agar Allah Ta’ala memberikan kesembuhan pada si kecil, dan memberikan kesabaran bagi keluarga.
Dijawab oleh dr. Hafidz (Pengasuh Rubrik Kesehatan KonsultasiSyariah.com)
KonsultasiSyariah.com didukung oleh Zahir Accounting Software Akuntansi Terbaik di Indonesia.
Dukung Yufid dengan menjadi SPONSOR dan DONATUR.
- SPONSOR hubungi: 081 326 333 328
- DONASI hubungi: 087 882 888 727
- Donasi dapat disalurkan ke rekening: 4564807232 (BCA) / 7051601496 (Syariah Mandiri) / 1370006372474 (Mandiri). a.n. Hendri Syahrial
Sumber : Konsultasisyariah.com
No comments:
Post a Comment